..:Hamzarblog:..

Hidup atau mengada secara sungguh-sungguh berarti berjuang, dengan keringat dan darah, dan bukan hanya sekedar hidup [KIERKEGAARD]”; Bahasa adalah “sangkar ada”. Kenyataan tidak tinggal di luar melainkan bersemayam dalam bahasa “[HEIDEGGER]”; Hidup adalah insting atas pertumbuhan, kekekalan dan pertambahan kuasa. Hidup adalah kehendak untuk penguasaan. Hidup bukan sebagai proses biologis, melainkan sebagai suatu yang mengalir, meretas, dan tidak tunduk pada apapun yang mematikan gerak hidup “[NIETZSCHE]”; Keberadaan diri pada kenyataannya tergantung atas tindakan, pengharapan dan hasrat. Manusia yang tidak mempunyai tiga hal tersebut, hidupnya hampa. Keberadaan kita bergantung pada adanya hasrat-hasrat dan tindakan-tindakan. Ketiadaan dari hal-hal tersebut membuat hidup kita lesu dan hampa “[MUH. IQBAL]

Tuesday, October 10, 2006

JERITAN JIWA

Ayah
Kemarin kita masih bersama
Membuka ladang baru
Menggarapnya
Dan kita tanami buah dan sayur

Ayah
Terik matahari menyengat
Keringat mengucur
Membasahi pori tua
Tapi kau tak peduli

Ayah
Tadi malam kita masih bersama
Bercerita tentang keluhan
Dan kau titipkan padaku
Harap dan cita keluarga

Ayah
Kini aku ditanah rantau
Mencoba menjawab harap dan cita
Menembus segala asa
Dan kudapati diriku lelah

Ayah
Tadi pagi aku masih melihatmu
Sendiri
Kulit wajahmu putih
Pucat

Ayah
Yakinlah ini hanya mimpi
Aku rindu padamu
Memelukmu
Dan ku ucapkan maaf

Ayah detik ini aku menangis
Meratapi kegagalan
Sangsi akan kepastian
Maafkan aku ayah


Tamalanrea, 21 Januari 2006

0 Komentar: